Linux

 

Download Youtube Di Ubuntu

Ada berbagai macam cara untuk download video dengan extensi dot flv di youtube.
Mulai dari cara buffering kemudian mengambil filenya di cache browser, sampai menggunakan plugin dari browser.
Sebuah tool klasik yang disediakan developer nya untuk para pecintah video dari youtube dengan nama tool youtube-dl. Alat yang satu ini tidak asing lagi ditelinga linuxer pada umumnya. Cara install dan cara kerja dari youtube-dl cukup sederhana
Install
  • Buka terminal melalui application =>accessories => Terminal
  • Ketikkan perintah sudo apt-get install youtube-dl

Cara pakai
  • Buka terminal melalui application =>accessories => Terminal
  • ketikkan perintah youtube-dl alamatvideoyoutube. Misal saya ingin mendownload sebuah video fedora di youtube di alamat http://www.youtube.com/watch?v=S0lIpCntwv8. So perintah downloadnya jadi begini: youtube-dl http://www.youtube.com/watch?v=S0lIpCntwv8
  • Selesai dan cari filenya di folder home

Aplikasi alternativ selain youtube-dl bisa pakai clipgrab, langkah-langkah installasi dibawah ini
$sudo add-apt-repository ppa:clipgrab-team/ppa
$sudo apt-get update
$sudo apt-get install clipgrab

 

LINUX

Pada mulanya Linux adalah nama kernel atau jantung sistem operasi komputer yang dibuat pertama kali oleh Linus Torvalds pada 1991. Linus mengizinkan siapa saja untuk menggunakan, mempelajari cara kerjanya, dan mendistribusikan Linux, dengan lisensi GNU GPL (General Public License) atau lebih terkenal dengan istilah Free Software.

Saat ini, nama Linux tidak hanya digunakan untuk menyebut kernel, namun juga sistem operasi yang lengkap. Bahkan Linux juga digunakan untuk menyebut distribusi (gabungan sistem operasi dan berbagai aplikasi) atau distro Linux. Contoh distro Linux urut abjad: BlankOn, CentOS, Debian, Fedora, Gentoo, Mandriva, Mint, Nusantara, openSUSE, RedHat, Slackware, Ubuntu, Xandros, dan lain-lain.

Richard Stallman, pendiri Yayasan Free Software, mengusulkan penulisan sistem operasi Linux adalah GNU/Linux atau GNU-Linux, karena sistem operasi Linux berisi kernel Linux dan beberapa program dari projek GNU. Ada yang tidak setuju dengan Stallman, karena ada program pada sistem operasi Linux yang bukan dari projek GNU.

Open Source adalah istilah untuk software yang source code-nya (kode programnya) disediakan oleh pengembangnya untuk umum (terbuka) agar dapat dipelajari cara kerjanya, diubah atau dikembangkan lebih lanjut, dan disebarluaskan. Jika pembuat program melarang orang lain untuk mengubah dan atau menyebarluaskan program buatannya, maka program itu bukan Open Source, meskipun tersedia kode programnya.

Open Source merupakan salah satu syarat free software. Free Software pasti Open Source Software, namun Open Source Software belum tentu Free Software. Contoh Free Software adalah Linux. Contoh Open Source Software adalah FreeBSD. Linux yang berlisensi Free Software tidak dapat diubah menjadi berlisensi tidak Free Software, sedangkan FreeBSD yang berlisensi Open Source Software BSD-like dapat diubah menjadi tidak Open Source. FreeBSD (Open Source) merupakan salah satu dasar untuk membuat Mac OSX (tidak Open Source). www.opensource.org/licenses memuat jenis-jenis lisensi Open Source.


Sejarah Linux BlankOn

 Tampilan layar BlankOn 6.0 "Ombilin"

Situs web: www.blankonlinux.or.id
Perusahaan/
pengembang:
YPLI & Ubuntu-id
Keluarga OS: Linux
Model kode sumber: Open source
Rilis terbaru
 • Stabil: 6.0 "Ombilin"[1] / Juli 4, 2010; 13 bulan yang lalu
Tipe kernel: Monolithic
Lisensi: Various
Status: Current


BlankOn Linux adalah distribusi Linux berbasis Ubuntu yang dikembangkan oleh Yayasan Penggerak Linux Indonesia (YPLI) dan Komunitas Ubuntu Indonesia (Ubuntu-id.org).

Tujuan

Tujuan pengembangan distro Linux BlankOn adalah menghasilkan distro Linux yang sesuai dengan kebutuhan pengguna komputer umum di Indonesia, khususnya untuk dunia pendidikan, perkantoran, dan pemerintahan. BlankOn 2.0 mendukung multimedia seperti mp3, vcd, dan dvd, serta memiliki thema atau tampilan grafis yang khas Indonesia. Pengembangan BlankOn akan terus dilakukan secara terbuka dalam forum publik. Kegiatan ini diharapkan dapat menghasilkan rilis BlankOn satu hingga dua kali setahun.

Nama

BlankOn adalah tutup kepala khas beberapa suku/budaya di Indonesia, antara lain suku Jawa (sebagian besar berasal dari provinsi Jawa Tengah, DIY, dan Jawa Timur), suku Sunda (sebagian besar berasal dari provinsi Jawa Barat dan Banten), suku Madura, suku Bali, dan lain-lain.
BlankOn juga berarti blank (bilangan biner 0) dan on (bilangan biner 1) atau topi digital (modern) dengan tampilan klasik (kuno), Arti lain kata BlankOn adalah perubahan dari blank (kosong) menjadi on (menyala atau berisi).[2]
Arti filosofi BlankOn adalah harapan agar pengguna distro BlankOn berubah dari belum sadar (kosong) menjadi sadar (berisi) bahwa ada Linux yang bisa dimanfaatkan untuk meningkatkan skill di bidang TI, martabat, dan kemandirian bangsa Indonesia.[2]
BlankOn diharapkan menjadi penggerak (activator) atau meningkatkan motivasi masyarakat Indonesia untuk menggunakan dan mengembangkan Linux dan FOSS lainnya. BlankOn juga sebagai pelindung (tutup kepala) dari ketergantungan terhadap software proprietary.